SULUT, SulutExpres.com – Penanganan longsoran di Ruas Jalan Nasional Kawangkoan-BTS Minahasa Selatan telah memasuki tahap penandatanganan kontrak dan persiapan pelaksanaan pekerjaan melibatkan beberapa langkah penting.
Tindakan tersebut untuk memulihkan fungsi jalan seperti semula dan memastikan keamanan serta kelancaran lalu lintas bagi pengguna jalan.
“Saat ini, fokusnya adalah pada proses persiapan. Dari desain yang kami terima, konstruksi jalan akan diperkuat dengan tiang pancang, dilanjutkan dengan DPT (Dinding Penahan Tanah), dan kemudian perbaikan aspal pada bagian jalan yang amblas,” terang PPK 1.2 Satker PJN Wilayah I Prov. Sulut Wahyu, dalam keterangannya kepada media.
Diketahui, kejadian tanah longsor yang mengakibatkan setengah badan jalan amblas terjadi pada tahun 2024. Pekerjaan penanganan longsoran ini direncanakan selesai pada akhir tahun 2025 sehingga diharapkan dapat berjalan lancar.
Dengan melakukan upaya penanganan longsor secara komprehensif, dapat tercipta lingkungan yang lebih aman dan mengurangi risiko serta dampak negatif yang ditimbulkan oleh bencana tanah longsor.
(Egen)