SULUT, SulutExpres.com – Meski terkendala hujan dan masalah sosial yang dihadapi seperti kesulitan mendapatkan tenaga kerja dalam proyek, Pekerjaan Daerah Irigasi (DI.) Ranoyapo terus menunjukkan perkembangan yang signifikan bahkan mendekati selesai.
Pejabat Pembuat Komitmen (PPK) berharap pekerjaan tersebut bisa cepat tuntas dan berusaha agar kualitas pekerjaan tetap terjaga.
“Mudah-mudahan Penyedia Jasa bisa secepatnya menyelesaikan pekerjaan ini dengan resiko membayar denda keterlambatan,” ucap PPK DI. Ranoyapo Dinas PUPRD Prov. Sulut Henry Rondonuwu.
Kini Progres pekerjaan DI. Ranoyapo sudah mencapai 90an persen. Namun demikian PPK terus memantau dan mengecek para pekerja yang ada di lapangan. Adapun untuk penanganan material saat ini tidak ada masalah.
“Namun untuk akses jalan menuju lokasi pekerjaan berlumpur akibat hujan deras sehingga truck yang melewati perkebunan kesulitan membawa material karena ada kondisi jalan menanjak yang lumayan terjal, jadi sepeda motor menjadi alternatif mengangkut material ke lokasi karena akses jalan sulit dilalui,” terangnya.
(Egen)