Sulutexpres.com-KPU Sulawesi Utara mulai menggandeng para tokoh agama dalam turut mensosialisasikan tahapan pilkada kepada para jemaatnya, yang menjadi bagian dalam upaya untuk meningkatkan partisipasi pemilih, sekaligus sebagai sarana dalam menyampaikan pesan pilkada damai ditengah masyarakat.
Bekerjasama dengan Badan Pekerja Majelis GMIM wilayah Semenanjung, KPU Sulut menggelar sosialisasi dan seminar tahapan menuju pilkada damai bagi para jemaat di Gereja GMIM Efrata Rap-Rap Semenanjung Kecamatan Tatapan Kabupaten Minahasa Selatan, Selasa (6/8/2024).
Dihadiri 6 jemaat se Wilayah Semenanjung, sosialisasi dan seminar ini menghadirkan narasumber Ketua KPU Minahasa Selatan (Minsel) Tomy Moga sebagai Perwakilan Komisioner KPU Sulut, yang memaparkan rincian jadwal tahapan pilkada 2024 yang disimak dengan penuh antusias oleh para jemaat.
Selanjutnya, Koordinator Komite Pemilih Indonesia (TePI) Jeirry Sumampouw STh dihadirkan KPU Sulut ditengah jemaat sebagai salah satu narasumber yang memiliki pengamatan yang luas tentang perkembangan perpolitikan dan kepemiluan di tingkat Nasional, khususnya Sulawesi Utara menjelang pilkada November mendatang, yang menambah wawasan para jemaat tentang kepemiluan.
Seminar sore itu juga menghadirkan narasumber dari Badan Pekerja Majelis Wilayah Semenanjung yang membahas tentang bagaimana peran gereja terhadap terselenggaranya pemilu damai.
Berdasarkan pantauan langsung Indi Manado, KPU Sulut mengadakan kuis berhadiah souvenir bagi siapa saja yang bisa menjawab pertanyaan seputaran materi yang disampaikan narasumber sebelumnya.
Antusias masyarakat yang berlomba untuk menjawab setiap pertanyaan kuis yang diajukan, menunjukkan bagaimana sosialisasi tentang pilkada ini benar-benar dapat diterima dan dipahami dengan baik oleh para warga jemaat yang hadir.
Ketua KPU Minahasa Selatan (Minsel) Tomy Moga dalam sesi wawancara dengan awak media mengungkapkan bahwa terselenggaranya kegiatan sosialisasi pilkada ini adalah atas inisiatif dari Badan Pekerja Majelis GMIM wilayah Semenanjung yang dipimpin Ketua Wilayah Semenanjung Pdt Welly Pudihang.
“Sosialisasi dan seminar ini diselenggarakan oleh Badan Pekerja Majelis wilayah Semenanjung yang terdiri dari 6 jemaat yang ada. Ini adalah kegiatan yang sangat positif. Mereka menyurat ke KPU Provinsi tanggal 27 Juli untuk kegiatan sosialisasi dan seminar, dan KPU Provinsi melaksanakan kegiatan sosialisasi ini,” ungkap Tomy Moga.
(Roso/*)