SULUT, SulutExpres.com – Pekerjaan Pembangunan Sekolah Polisi Negara (SPN) dan Mako Brimob Polda Sulawesi Utara sesuai kontrak akan selesai di Bulan Juli Tahun 2024. Namun, ada penambahan beberapa item pekerjaan di lokasi pembangunan SPN dan Mako Brimob yang diminta oleh user dalam hal ini Polda Sulawesi Utara.
Setelah Balai Prasarana Permukiman Wilayah Sulawesi Utara (BPPW Sulut) mendengar aspirasi dari pihak Polda Sulut, ternyata ada pergeseran kebutuhan, dengan begitu ada ketambahan item-item pekerjaan. Apalagi, di waktu awal kontrak, item-item pekerjaan ini tidak dicantumkan karena keterbatasan anggaran, meski demikian akan dimanfaatkan dengan sisa anggaran lelang.
Hal ini dibenarkan oleh Pejabat Pembuat Komitmen (PPK) Prasarana Strategis Kries Kuswara, ketika dikonfirmasi media ini, dikantornya.
Penambahan item-item pekerjaan pada pembangunan SPN yang berlokasi di Desa Ilo Ilo, Kecamatan Wori, Kabupaten Minahasa Utara, antara lain pekerjaan lapangan hitam, pekerjaan Rumah Dinas Instruktur SPN, Lapangan Tembak, Gereja, Masjid, dan lainnya. Untuk lapangan hitam ternyata merupakan bagian dari pendidikan, sehingga pihak Polda Sulut merasa itu sangat dibutuhkan.
“Setelah kita lakukan pembahasan dengan Pusat, maka hal itu bisa disetujui. Jadi kita akan kerjakan, dengan asumsi, kita mengusulkan penambahan waktu. Pada prinsipnya bisa terakomodir kebutuhan, bisa diterima manfaatnya, dan bisa dikelola oleh user dalam hal ini Polda Sulut,” imbuhnya.
Diungkapkan, lingkup pekerjaan pembangunan SPN yang akan selesai antara lain bangunan gedung kelas, barak SPN, rumah dinas, pagar kawasan SPN, parkiran. Begitu pun untuk pekerjaan lapangan tembak sudah hampir selesai dan tinggal tribun, untuk pekerjaan vegetasi sudah sementara jalan.
Sedangkan, pembangunan gedung Mako Brimob yang berlokasi di Desa Kalasey 2, Kecamatan Mandolang, Kabupaten Minahasa tinggal finishing. Untuk pekerjaan pengaspalan jalan di Mako Brimob terkendala hujan deras, menunggu tanahnya stabil kemudian dilakukan pengaspalan. Selain itu, adapula penambahan lingkup pekerjaan pagar yang berbatasan dengan RSJ Ratumbuysang.
“Kita targetkan pekerjaan pembangunan ini akan selesai di Bulan September 2024. Untuk progres fisik per 13 Juli 2024 sudah mencapai 84%,” jelasnya.
(Egen)