SULUT, SulutExpres.com – Progres pelaksanaan paket Preservasi Jalan Kepulauan Sangihe Tahun Anggaran 2024 saat ini masih on progres, yaitu dari rencana 27,95 % realisasi menyentuh 30,20 %, jadi ada surplus 2,25 %.
Hal ini sesuai data yang dilaporkan oleh Pejabat Pembuat Komitmen (PPK) 3.1 Satker PJN Wilayah III Prov. Sulut Henry Pangkey, ST, saat dikonfirmasi media ini, Selasa (25/06/2024) di kantornya.
Diakui, terdapat 2 lingkup pekerjaan yang masih terkendala pada pelaksanaannya. Kedua lingkup tersebut meliputi lingkup pekerjaan holding dan pekerjaan berkala jembatan.
“Untuk pekerjaan berkala jembatan kami memang terkendala dari kurangnya jumlah pekerja, karena terdapat 62 jembatan yang harus dilaksanakan pekerjaan pemeliharaan berkala oleh kontraktor. Sedangkan kelompok-kelompok pekerja di lapangan masih kurang dan kami sudah sarankan ke kontraktor pelaksana untuk segera menambah pekerja,” katanya.
Selain itu, untuk lingkup holding pada pekerjaan Campuran aspal panas (CAP) terkendala pada perbaikan alat AMP, stok material medium yang masih kurang dan cuaca yang sering hujan. Sehingga ada beberapa lokasi yang sudah di incasing di ruas Bts kota Tahuna Tamako baru bisa dilakukan pekerjaan patching pada hari ini. Sekaligus mengklarifikasi terkait adanya beberapa lubang di Ruas Jalan Tahuna-Tamako yang belum sempat di patching.
Dalam beberapa hari kedepan tetap akan di laksanakan pekerjaan penutupan lubang/patching di beberapa luas jalan yang ada, hal ini untuk menjamin kenyamanan pengguna jalan.
(Egen)