Kepala BPJN Sulut Hendro Satrio Tinjau Langsung Pengerjaan Paket-Paket di Ruas PJN I dan PJN II

Kepala BPJN Sulawesi Utara Hendro Satrio M.K, ST, MT,

SULUT, SulutExpres.com – Kepala Balai Pelaksanaan Jalan Nasional Sulawesi Utara (BPJN Sulut) Hendro Satrio M.K, ST, MT, melakukan peninjauan lapangan paket paket yang ada di Ruas PJN Wilayah I Prov. Sulut dan Ruas PJN Wilayah II Prov. Sulut, kunjungan ini dilakukan selama dua hari yaitu Senin (09/10/2023) dan Selasa (10/10/2023).

“Kita meninjau duplikasi Jembatan Ranowangko Amurang Kabupaten Minahasa Selatan, saat ini progresnya sangat bagus karena sudah selesai pembangunan jembatan rangka bajanya. Pekan depan kita sudah mulai pengecoran lantai jembatan dan pengaspalan opritnya. Mudah-mudahan bulan depan sudah selesai semua walaupun kontraknya sampai Desember,” terang Hendro, Rabu (11/10/2023).

Dirinya pun meninjau penggantian lantai Jembatan Keakar Boroko di Kabupaten Bolaang Mongondow Utara (Bolmut), disana pihaknya melakukan penggantian lantai jembatan yang rusak karena sudah puluhan tahun umurnya.

“Sudah selesai pemasangan beton Double T di satu sisi yang arah dari Gorontalo ke Manado. Dalam waktu dekat kalau sudah selesai semua nanti baru kita pindah yang di sisi sebelahnya,” ujarnya.

Selain itu, lanjut dia, pihaknya juga melihat progres pembangunan Jembatan Gantung Goyo cs dan lakukan peninjauan ruas jalan Provinsi Pinogaluman-Dumoga yang merupakan akses Bendungan Lolak.

“Bendungan ini sekarang sudah dalam proses impounding, setelah air sudah penuh akan diresmikan oleh Presiden dalam waktu dekat. Kita dapat penugasan dari Menteri PUPR untuk menangani jalannya dan kemarin kita sudah lakukan pengaspalan sekitar 4 kilometer dari total 11,5 kilometer,” ungkapnya.

“Kita juga menangani 3 titik longsoran di ruas tersebut dan lakukan rehab 7 jembatan karena railing besinya sudah banyak yang rusak dan untuk progresnya sudah 25%. Kita berharap bisa menangani sebagian besar lokasi-lokasi yang rusak walaupun kontrak kami itu sampai akhir Desember,” sambungnya.

“Ini merupakan progres percepatan dari kami, sehingga saat Presiden datang meresmikan Bendungan Lolak sebagian besar lokasi pengaspalan dan sebagainya itu sudah selesai,” pungkasnya.

Dia menambahkan bahwa pihaknya juga telah meninjau pekerjaan penanganan longsoran di Komangaan Kabupaten Bolaang Mongondow (Bolmong) sekitar 600 meter, untuk menindaklanjuti kejadian longsor pada Tanggal 7 Desember Tahun 2021.

“Dari 600 meter itu pekerjaan penggalian pembentukan teraseringnya sudah hampir selesai dan mungkin satu dua hari ini sudah selesai semua pekerjaan penggarukan untuk pembentukan teraseringnya. Sekarang sudah tidak lagi dilakukan buka tutup, paling agak melambat karena ada alat berat,” terangnya.

“Pekerjaan bored pile sudah hampir selesai, mungkin dalam waktu 2 minggu seluruh pekerjaan bored pile sudah selesai semua. Bored pile itu sebagai pondasi dari blok beton yang kami pasang untuk mengantisipasi misalnya kalau ada hujan besar terjadi guguran-guguran tanah atau batu dari atas akan tertahan di blok beton yang letaknya di sebelah kirinya jalan sehingga tidak menggelinding di bahu jalan. Jadi sedang kita kerjakan baik bored pilenya, pengecoran blok betonnya, maupun pemasangan bronjong di atas blok beton,” lanjutnya.

“Kami juga sedang membuat saluran drainasenya, ada dua titik crossing drain yang akan difungsikan supaya bisa membuang air tebing langsung ke sungai yang ada di seberangnya. Jadi 1 buah crossing sudah selesai dan sekarang kami sedang membuat 1 lagi titik crossing. Setelah itu, terakhir kita lakukan pengaspalan di lokasi 600 meter tersebut,” bebernya.

Selain itu, pihaknya juga telah melihat pekerjaan pelebaran jalan di Sinisir Batas Kotamobagu sepanjang 2,7 kilometer.

“Saya lihat di lokasi itu yang sisi sebelah kanan (dari batas Kotamobagu ke arah Sinisir), sekitar setengahnya itu sudah dilakukan pelebaran. Mungkin dalam waktu dekat lokasi yang pelebaran tersebut akan segera kami aspal,” bebernya.

Setelah meninjau pekerjaan disitu, pihaknya langsung menuju ke arah Sinisir-Poopo-Worotican. Disana ada pekerjaan pengaspalan di lokasi Worotican Poopo sekitar 1,6 kilometer.

(Egen)

 

Pos terkait

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *