DiLantik Dan Melantik, Mendapat Mandat Steven Kandouw Nakodai AIPI Cabang Sulut

SULUT, sulutexpres.com – Wakil Gubernur Sulawesi Utara (Wagub Sulut), Steven OE Kandouw dilantik sebagai Ketua Asosiasi Ilmu Politik Indonesia (AIPI) Cabang Sulut.

Pelantikan dilakukan Ketua Umum AIPI Pusat Alfitra Salam di ruang Mapalus Kantor Gubernur, Rabu (26/20/2022).

Alfitra juga melantik pengurus AIPI Cabang Sulut lainnya yaitu Sekretaris Boyke R Paparang, dan Bendahara Novita Lumintang.

Pada kesempatan itu, Kandouw melantik tiga Komisariat yang ada di Sulut, yaitu: Komisariat UNIMA, Komisariat UNPI dan Komisariat UTSU.

Mendapat mandat Ketua AIPI Cabang Sulut, Kandouw menyampaikan pentingnya kolaborasi pentahelix demi kemajuan ilmu politik.

“Saya yakin dan percaya kolaborasi pentahelix, yaitu kolaborasi antara pemerintah, tokoh-tokoh pelaku usaha, akademisi, media dan masyarakat. Mudah-mudahan pentahelix ini juga akan kita pakai untuk perkembangan AIPI di Sulut,” ungkapnya.

Dia juga berharap, dalam menjalankan organisasi tersebut, dapat didukung semua pihak.

“Mudah-mudahan kita semua akan selalu bekerja sama baik idealis maupun pragmatis, berharap semua kompak demi kemajuan ilmu politik,” sambungnya.

Kandouw menyampaikan bahwa di seluruh aspek kehidupan semua orang memiliki panglima masing-masing.

Tetapi jika mau objektif dan empiris, semua pasti tahu berbagai dinamika yang ada di kehidupan ini. “Dan yang paling penting dalam semua aspek kehidupan, fakta membuktikan bahwa politik adalah panglima. Karena politik sangat berpengaruh dalam semua sendi-sendi kehidupan,” tukasnya.

Wagub Kandouw membahas empat isu yang sedang melanda dunia, yaitu fenomena internasional, di mana politik energi dapat menekan satu bangsa ke bangsa yang lain.

Selanjutnya ada politik identitas, digital media artificial demokrasi dan partisipasi yang substansial.

“Menurut hemat saya, AIPI harus mengelaborasi lebih lanjut hal-hal yang terupdate di tengah-tengah masyarakat, yang kita hadapi bersama. Baik domestik, nasional bahkan internasional,” ujarnya.

“Mudah-mudahan kita ini mampu mencerna, mampu memberikan kontribusi-kontribusi pemikiran, mampu memberikan rekomendasi-rekomendasi terhadap semua fakta-fakta seperti yang saya sampaikan tadi, yang sedang dihadapi masyarakat kita ini,” jelasnya

“Saya percaya AIPI Sulut akan mampu menjalankan fungsi itu,” tukasnya.

Mengingat fungsi AIPI, Kandouw menambahkan bukan hanya untuk mengontrol tetapi menjaga supaya betul-betul politik itu adalah politik yang suci.

Hadir dalam kegiatan tersebut, Sekdaprov Praseno Hadi, Forkopimda Provinsi, Pejabat di lingkungan Pemprov Sulut, Pengurus AIPI Sulut dan Mahasiswa FISIP.

(ROSO/*)

Pos terkait

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *