SULUT, SulutExpres.com – Iklim Investasi di Provinsi Sulawesi Utara tetap bergeliat dan terus berjalan.
Demikian diungkapkan Dinas Penanaman Modal dan Pelayanan Terpadu Satu Pintu Daerah (DPM-PTSPD) Provinsi Sulawesi Utara.
Kepala DPM-PTSPD Provinsi Sulawesi Utara, Franky Manumpil, menyampaikan data realisasi investasi Provinsi Sulawesi Utara untuk triwulan pertama (Periode Januari-Maret Tahun 2022).
“Target realisasi investasi yang telah ditetapkan oleh Pemerintah Pusat/BKPM RI untuk Sulawesi Utara tahun 2022 sebesar Rp. 7.400.000.000.000 dan Rencana Pembangunan Jangka Menengah Daerah (RPJMD) Provinsi Sulawesi Utara sebesar Rp. 3,750.000.000.000,” pungkasnya kepada media ini, Jumat (20/5/2022).
“Secara kumulatif periode Januari-Maret Tahun 2022 realisasi investasi Sulawesi Utara yang telah direalisasikan oleh investor sebesar Rp.751, 6 Miliar,
– 10% dari target pemerintah BKPM RI Tahun 2022
– 20% dari target RPJMD Sulawesi Utara Tahun 2022. Dengan jumlah proyek sebanyak 688 proyek,” sambungnya.
Dia menambahkan, selama Periode Januari-Maret Tahun 2022 sektor investasi di Sulawesi Utara didominasi oleh pertama Pertambangan 407,9 Miliar 54%, kedua Transportasi Gudang dan Telekomunikasi 75 Miliar 10%, ketiga Hotel dan Restoran 66,3 Miliar 9%.
“Berdasarkan Kabupaten/Kota masih didominasi pertama Kabupaten Minahasa Utara 230,1 Miliar 31%, kedua Kota Manado 189 Miliar 25%, dan ketiga Kota Kotamobagu 161,1 Miliar 21%,” terangnya.
“Kenapa Kabupaten Minahasa Utara? karena banyak perusahaan-perusahaan besar ada disana. Seperti sektor tambang, wisata, bhineka mancawisata, PT Toba Bara Sejahtera, jalan tol, PT MSM/TTN, sektor pangan yang kuat, juga ada beberapa industri, PT Royal Coconut dan lainnya,” tambahnya seraya menambahkan Minahasa Utara menjadi target investasi.
Dijelaskannya, negara asal investor PMA terbesar di Sulawesi Utara selama Januari-Maret Tahun 2022 Pertama Singapura 228,9 Miliar 82%, kedua R.R Tiongkok 27,7 Miliar 10%, dan ketiga Swiss 9,05 Miliar 3%.
“Untuk Realisasi investasi perusahaan terbesar selama Januari-Maret Tahun 2022 Pertama Tambang Tondano NusaJaya 167,1 Miliar 22%, kedua J Resources Bolaang Mongondow 148,2 Miliar 20%, ketiga Jasamarga Manado Bitung 53,3 Miliar 7%,” bebernya sembari menambahkan realisasi investasi pada Januari- Maret Tahun 2022 ini berhasil menyerap tenaga kerja sebanyak 1.439 orang.
(Egen)