SULUT, sulutexpres.com – Sosialisasi peraturan perundang undangan pelatihan kantor sendiri (PKS) tahun 2022 Dinas Pemberdayaan Masyarakat dan Desa Daerah Provinsi Sulut secara resmi dibuka Sekdaprov Asiano Gamy Kawatu sekaligua mengingatkan para ASN (aparatur sipil negara) dan THL agar kuasai Tugas Pokok dan Fungsi (Tupoksi) serta jangan menunda pekerjaan.
Lanjut Sekdaprov bahwa PKS sangat penting dilakukan, khusus PMD yang mengikuti pelatihan untuk meningkatkan kapasitas dan pengetahuan diri, karena kegiatan ini harus d serius diikuti agar kedepan bisa melaksanakan tugas dengan baik.
” Ikut PKS berarti ada yang masuk paling tidak 60 persen kalau cuma.10.persen tak serius,”tegas Kawatu didampigi Kadis PMD DR Jemmy Kumendong.
Menurut Kawatu PKS ini untuk meningkatkan kapasita diri sendiri serta kinerja dari birokrat yang ada diakumulasi peningkatan kinerja
Dikatakan Sekdaprov Kawatu, Gubernur dan Wagub bicara visi dan misi menekankan meningkatkan kesejahtrraan masyarakat sebagai muara akhir walapun yang utama ada diri kemudian mengatur masyarakat dan bagaimana meningkatkan pendapatan masyarakat.
Sekdaprov pun berharap menguasai tupoksi maka sudah bekerja dengan baik, namun bekerja bersama.sama.dalam satu lingkup kantor sangat baik, namun bagi ASN jangan memberikan beban bagi THL, karena THL itu membantu termasuk bila.ada.konsekuensi hukum.jangan bebankan ke THL termasuk pekerjaan kalau bisa dilakukan hari ini jangan ditunda.
Sementara itu Sekretaris Dinas.Mutu Mokoginta melaporkan kegiatan ink untuk.meningkatkan sumber daya ASN dilingkup dinas pemberdayaan serta bertujuan terciptanyan sumber daya apartur berkualitas secara.pengetahuan dan pemahaman regulasi dan aturan yang ada.
Turut hadir Dalam kegiatan ini hadir sebagai pemateri Kepala BKD Sulut Clay June Dondokambey .
