SULUT, sulutexpres.com – Terobosan Pemerintah dalam penanganan virus sampai saat ini stok vaksin Covid 19 di Provinsi Sulut menipis, Pemerintah Provinsi masih menunggu pasokan vaksin dari pusat
“Program Vaksin kita tetap jalan, tapi kita agak terhambat karena menunggu kiriman dari Jakarta,” kata Gubernur Olly Dondokambey kepada wartawan. Kamis (5/8/2021).
Olly mengatakan, vaksinasi Covid 19 sudah menghabiskan 1 juta dosis, sementara target bisa 4 juta dosis.
Hitungannya target penduduk yang akan divaksin mencapai 2 juta orang. Setiap orang akan diberikan dua dosis vaksin, maka dibutuhkan 4 juta dosis
“Kita masih menunggu kiriman baru 1 juta dosis vaksin lagi,” kata Politisi PDI Perjuangan ini.
Gubernur Olly mengatakan, Sulut memacu pelaksanaan vaksinasi, kabupaten/kota membantu mencapai target itu.
Perhari saja bisa menghabiskan ribuan dosis vaksin, sebab itu pasokan vaksin jadi cepat berkurang, sehingga harus menunggu pasokan baru dari pusat.
”Jadi strategi kita jalan, cuma vaksinnya kurang,” ungkap Mantan anggota DPR RI ini.
Gubernur Olly Dondokambey meluncurkan program vaksinasi di Sulut sejak 15 Januari 2021 di Rumah Sakit Lapangan Covid 19 Kitawaya, Kairagi, Kota Manado.
Kini vaksinasi sudah berlangsung kurang dari 7 bulan. Vaksinasi sudah menyasar tenaga kesehatan, pelayan publik, lansia, masyarakat umum termasuk anak-anak usia 12-17 tahun.
Olly juga meminta kepada seluruh elemen masyarakat untuk bersama-sama mensukseskan program pemerintah dalam rangka memutus mata rantai penyebaran Covid-19 ini.
“Diharapkan seluruh masyarakat Sulut mari sama-sama kita sukseskan ini, mari kita sama-sama melakukan apa yang menjadi tugas kita,” ujarnya.
Harapan ke depan, setelah melakukan vaksin masyarakat Sulut bisa mencapai herd immunity.
Hasilnya akan berdampak ke ekonomi semakin membaik, kegiatan belajar-mengajar dapat terlaksana dan kehidupan baru dalam tatanan bermasyarakat, bisa berjalan dengan baik pula.
((Roso/*)
