SulutExpres.com – Bupati Minahasa Utara yang juga Ketua DPD Pengurus Insan Kolintang Indonesia (Pinkan) Sulawesi Utara, Joune JE Ganda SE (JG), mengikuti kegiatan kolintang goes to Unesco dalam perspektif muda-mudi kreatif, Kamis (29/4/2021).
Bupati menyampaikan, ada semangat yang luar biasa bagi dia dan semua untuk membawa Kolintang menjadi Budaya yang dikenal bukan hanya di Indonesia tapi diakui secara dunia international.
“Seperti kita ketahui, AMKK (Ansambel Musik Kolintang Kayu) Minahasa sudah ditetapkan sebagai Warisan Budaya tak Benda Nasional Indonesia pada tanggal 16 Desember 2013, dan bersertifikat dari Mendikbud,” kata Ganda.
Dijelaskannya, Kolintang harus dijadikan aset dan jati diri oleh seluruh kaum muda di Minahasa sehingga harus bisa menjadikan kolintang ini sebagai trend center yang dapat menarik minat dunia bahkan membuat musisi nasional dan internasional untuk berkolaborasi.
“Memang perjuangan agar kolintang diakui oleh dunia bukanlah hal yang mudah, namun jika ada niat dan dilakukan bersama, maka ini bukan hal yang mustahil. Apalagi saat ini kita sudah mendapatkan berbagai fasilitas yang memungkinkan untuk mempopulerkan kolintang, melalui berbagai media sosial dan infrastruktur teknologi, tinggal bagaimana kita dapat menyajikan kolintang ini agar dapat dilirik. Terus berjuang seluruh stakeholders pecinta, penggiat, pemerhati dan pelaku Kolintang Sulawesi Utara,” imbuhnya.
Kegiatan ini turut diikuti Pemerhati Budaya Minahasa Irjen Pol (Purn) Dr Ronny Sompie SH MH, Ketua Harian DPP Pinkan Indonesia Drs Jopie Rory, Praktisi dan Penulis, Praktisi Kolintang Sulut, dan Owner sekolah musik.
(Egen)